Menu

Mode Gelap
Srikandi dan PIKK PLN UP3 Madura Tebar Kebaikan di Bulan Ramadhan dengan Bagikan Ratusan Paket Takjil Persatuan Istri Karyawan-Karyawati dan Srikandi PLN UP3 Madura Salurkan Paket Sembako pada Panti Asuhan di Pamekasan Berkat Kepedulian Bupati Cak Fauzi, Pedagang Buah Srikaya Sumringah di Halaman Kantor Pemkab Babinsa Koramil 0826-09 Pakong Bantu Petani Panen Padi, Ciptakan Kemanunggalan TNI dengan Rakyat Jaga Kebersihan Lingkungan, Personel Kodim 0826/Pamekasan Lakukan Pembersihan Pangkalan

PENDIDIKAN · 14 Sep 2023 21:38 WIB

Disdik Sumenep Tekankan Evaluasi Berkala Penerapan Perpustakaan Digital


 Kepala Bidang (Kabid) Dikdas Ardiansyah Ali Sochibi, saat Workshop Perpustakaan Digital pada Sekolah Penggerak, di HK Resto, Kamis (14/9/2023). Perbesar

Kepala Bidang (Kabid) Dikdas Ardiansyah Ali Sochibi, saat Workshop Perpustakaan Digital pada Sekolah Penggerak, di HK Resto, Kamis (14/9/2023).

SUMENEP (JURNALIS INDONESIA) – Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menekankan sekolah penggerak di lingkungannya melakukan evaluasi berkala terhadap penerapan perpustakaan digital untuk mengetahui perkembangannya.

Penekanan disampaikan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep Agus Dwi Saputra melalui Kepala Bidang (Kabid) Dikdas Ardiansyah Ali Sochibi, saat Workshop Perpustakaan Digital pada Sekolah Penggerak, di HK Resto, Kamis (14/9/2023).

Ardi mengungkapkan, bahkan Dinas Pendidikan merencanakan dua bulan lagi, mem-follow-up progres terhadap perpustakaan digitalnya.

“Selain itu, Dinas Pendidikan juga siap memfasilitasi Lapor BOS dalam bentuk digitalisasi yang pengembangannya melalui website yang bisa diakses sekolah secara langsung,” jelasnya.

Menurutnya, di era digital  untuk mengembangkan minat baca, serta literasi dalam meningkatkan kecerdasan pendidik dan tenaga didik perlu transformasi perpustakaan ke arah digitalisasi.

“Teknologi dan Informasi telah menjadi bagian tidak terpisahkan di kehidupan saat ini, sehingga pengembangan perpustakaan bertujuan untuk mengembangkan minat dan gemar membaca,” terang Ardi.

Pihaknya mengatakan, bahwa perpustakaan digital membuka akses yang luas terhadap informasi sebagai sumber belajar yang berefek kepada kegiatan pembelajaran lebih efektif, karena itulah, sekolah penggerak mampu mengimplementasi perpustakaan ini.

“Sekolah Penggerak bisa menjadi contoh, bahkan mampu menggerakkan sekolah lain agar selalu update dan upgrade skillset, toolset untuk mewujudkan sekolah sesuai tuntutan zaman,” harapnya.

Pelaksanaan Workshop Perpustakaan Digital untuk Sekolah Penggerak sendiri diselenggarakan oleh Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Kabupaten Sumenep dengan bekerja sama dengan PT Erlangga.

Dengan peserta workshop perpustakaan digital untuk sekolah penggerak diikuti sebanyak 26 Kepala Sekolah Penggerak dan sebanyak 26 OPS jenjang Sekolah Dasar, dengan narasumber berasal dari Tim PT Erlangga. (*ji/ily)

Artikel ini telah dibaca 36 kali

Baca Lainnya

SMAN 1 Arjasa Sumenep Sabet 3 Emas dan 1 Perak Ajang Bergengsi Turnamen Tapak Suci Tingkat Nasional 2025

23 Februari 2025 - 17:46 WIB

SMAN 1 Arjasa Sumenep Sabet 3 Emas dan 1 Perak Ajang Bergengsi Turnamen Tapak Suci Tingkat Nasional 2025

Ikatan Alumni Annuqayah Ranting Aeng Panas Periode 2025-2029 Resmi Dilantik

16 Februari 2025 - 21:01 WIB

SMAN 1 Arjasa Terima Penghargaan Piala Bergilir Sekolah Bermural dan Berkarakter hingga Sekolah Adiwiyata

2 Januari 2025 - 18:23 WIB

SMAN 1 Sumenep Menjadi yang Terbaik Atas Capaian Prestasi Tahun 2024

2 Januari 2025 - 16:26 WIB

STISA Pamekasan Madura Sukses Gelar Wisuda Ke-V

21 Desember 2024 - 17:34 WIB

SMAN 1 Sumenep Sukses Gelar Pentas Purna Madya Wiyata

20 Desember 2024 - 09:52 WIB

Trending di PENDIDIKAN