SUMENEP (JURNALIS INDONESIA) – Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Arif Firmanto, mengajak seluruh peserta baik dari Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) pada instansi yang dipimpinnya maupun dari mitra Badan Pusat Statistik (BPS) Sumenep dapat mengikuti pelatihan secara sungguh-sungguh yang dimulai Senin hingga Rabu, 22-31 Mei 2023.
Pelatihan dan pelaksanaan Sensus Pertanian dilakukan oleh BPS Sumenep. Sementara itu, DKPP Kabupaten Sumenep berposisi sebagai mitra Organisasi Perangkat Daerah (OPD) setempat yang bergerak pada sektor pertanian.
Sehingga Arif Firmanto mengharapkan agar dapat mensukseskan program Sensus Pertanian pada tahun ini. Itu diharapkan saat meninjau pelaksanaan Pelatihan Petugas Pencacahan Lengkap Sensus Pertanian 2023 pada hari pertama kemarin, Senin (22/5/2023).
“Saya mengajak dan telah memerintahkan kepada seluruh PPL DKPP Sumenep untuk berpartisipasi aktif dalam pelaksanaan Sensus Pertanian 2023, agar menghasilkan data yang akurat sehingga kebijakan pemerintah ke depan yang akan diambil semakin tepat,” harap Kadis Arif karib disapa dilansir jurnalis indonesia, (31/5).
Nantinya pasca pelatihan untuk pelaksanaan Sensus Pertanian bakal berlangsung dilaksanakan sejak 1 Juni sampai 31 Juli tahun 2023. Kadis Arif mengharapkan, dalam tahapannya nanti pelaksanaan Sensus Pertanian 2023 juga bisa berjalan dengan lancar.
Bagi Kepala DKPP Sumenep ini memaparkan, bahwa pelaksanaan Sensus Pertanian 2023 merupakan sesuatu yang sangat penting, sangat strategis untuk mendapatkan data pelaku usaha pertanian.
“Mari kita sukseskan program tersebut untuk mewujudkan Pertanian Indonesia Maju, Mandiri dan Modern,” ajak Kadis Arif. (*ji/ily/red)
