SUMENEP, JURNALIS-INDONESIA.COM – Sehari pasca bencana banjir di Ponpes Al-Amien Prenduan, Kecamatan Pragaan, Kabupaten Sumenep, para santri masih berupaya membersihkan komplek mereka dari lumpur usai dilanda banjir.
Banyaknya lumpur yang memenuhi komplek Ponpes Al Amien membuat para santri kewalahan membersihkan area Ponpes.
Banjir yang terjadi ini diketahui luapan dari sungai sekitar Ponpes terjadi kemaren sore (26/11/2022) sekitar pukul 16.15 WIB usai diguyur hujan lebat kurang lebih 2 jam.
Sebagai bentuk rasa kepedulian terhadap para santri, Tim Gabungan dari Kodim 0827/Sumenep, Polres Sumenep, BNBP, PMI, Damkar dan Dinas PU Kabupaten Sumenep, ramai-ramai bergotong royong, membantu membersihkan dari lumpur dan pasir yang memenuhi area komplek Ponpes Al-Amien. Minggu (27/11/2022).
Pada kesempatan itu juga Dandim 0827/Sumenep Letkol Czi Donny Pramudya Mahardi, S.E. bersama Forkopimda didampingi Ws. Danramil 0827/09 Pragaan Serma Abdus Salam meninjau ke lokasi.
Mereka langsung berkomunikasi dengan pengasuh Ponpes dan tim yang terlibat pembersihan di Ponpes Al-Amien.
Selain itu pihaknya bersama Forkopimda memberikan bantuan sosial berupa sembako yang di serahkan kepada pengasuh Ponpes Al-Amien.
“Saya minta para Babinsa dan tim gabungan yang berada disini membantu proses pembersihan lumpur yang membekas, pekerjaan kemanusiaan ini harus dilakukan optimal sampai bersih, selain itu cek saluran yang tersumbat di area komplek Ponpes untuk mengantisipasi luapan banjir kembali,” ujarnya.
Dandim 0827/Sumenep meminta agar jajaranya aktif memantau perkembangan situasi wilayah binaanya, karena saat ini curah hujan masih cukup tinggi.
“Saya minta kepada jajaran agar imbau masyarakat yang rumahnya terdampak bencana, apabila ada indikasi banjir atau longsor supaya mengungsi tempat yang aman. Warga yang rumahnya dekat dengan sungai harus tetap waspada. Kita hindari terjadinya korban jiwa,” imbuhnya. (red)
KLIK DISINI: Update berita jurnalis-indonesia.com di Google News