SUMENEP (JURNALIS INDONESIA) – Bupati Sumenep yang familiar dipanggil Cak Fauzi respon surat dari salah seorang siswi Sekolah Dasar (SD) di Kota Keris.
Orang nomor satu di lingkungan pemerintah daerah kabupaten Sumenep secara langsung mengunjungi Sekolah Dasar Katolik (SDK) Sang Timur hanya untuk membalas surat salah seorang siswa sekolah itu.
Velerika Maria Hermowanto siswa kelas VI SDK melalui suratnya kepada Bupati menginginkan keberadaan Perpustakaan Elektronik atau Digital Library (e-perpustakaan) di Kabupaten Sumenep.
“Sebenarnya, kami telah melakukan inovasi untuk menyediakan aplikasi perpustakaan digital (isumenep), untuk meningkatkan minat baca siswa dan masyarakat,” kata Bupati di sela-sela kegiatannya menemui siswa SD secara langsung di SDK Sang Timur, Senin (20/02/2023).
Saat ini, Pemerintah Daerah melalui Dinas Perpustakaan dan Kearsipan terus berupaya mengembangkan isumenep, terutama dalam penyediaan berbagai buku bacaan digital.
“isumenep perlu dilakukan peningkatan untuk mempermudah siswa maupun masyarakat yang membutuhkan buku bacaan,” terang Bupati.
Manakala, siswa suka dan rajin membaca, berefek positif terhadap pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM) di Kabupaten Sumenep.
“Aparatur Sipil Negara (ASN) dan masyarakat jika rajin membaca, tentu saja mendorong kualitas SDM, yang ujung-ujungnya mampu menjadikan Kabupaten Sumenep unggul, mandiri dan sejahtera,” tutur Bupati.
“Siswa SDK Sang Timur mengirimkan surat kepada Bupati merupakan kali pertama sejak pengunduran diri sebagai Wakil Bupati, sehingga dirinya sangat mengapresiasi surat siswa itu.
“Ini bentuk kepedulian kepada siswa yang peduli terhadap pendidikan, sehingga bersama Kepala Dinas Pedidikan datang ke sekolah,” pungkasnya.
Pada kesempatan itu, Bupati meminta Velerika Maria Hermowanto membacakan suratnya di hadapan temannya di dalam kelas.
Sementara Velerika Maria Hermowanto menambahkan, perpustakaan digital mendukung siswa untuk giat membaca, karena sangat mudah mendapatkan buku bacaan.
“Keberadaan perpustakaan itu, sangat positif bagi siswa, terutama dalam menggunakan fasilitas telepon genggam yang diberikan orang tua untuk membaca buku yang bermanfaat,” pungkasnya. (*ji/ils/red)