Menu

Mode Gelap
Anggota DPRD Sumenep Berharap Slogan “Bismillah Melayani” untuk Kepulauan Harus Lebih Dimaksimalkan Kapolres Pamekasan Diminta Tegas Tindak Balap Liar, Buntut Seorang PSHT yang Tertabrak Peduli Petani, Pemkab Sumenep Melalui DKPP Luncurkan Aplikasi Silangtani 40 Hari Hj Ainun Bani dan Haul 4 Tahun Meninggalnya Habib H. Umar Sabibi Dihadiri Ribuan Orang Kuasa Hukum Korban Justru Berharap Polres Sumenep Segera Tahan Tersangka Kekerasan Anak Yatim Demi Keadilan

EKONOMI · 3 Jan 2023 11:18 WIB

Kepedulian Kepala DKPP Sumenep terhadap Nasib Petani Terdampak Banjir, Turun Langsung dan Siapkan AUTP


 PEDULI PETANI. Pemerintah daerah setempat melalui Dinas Ketahanan Pangan Dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Sumenep yang dipimpin Arif Firmanto saat turun langsung mengecek ke beberapa desa untuk melihat lahan pertanian warga yang terdampak banjir. (foto/ist) Perbesar

PEDULI PETANI. Pemerintah daerah setempat melalui Dinas Ketahanan Pangan Dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Sumenep yang dipimpin Arif Firmanto saat turun langsung mengecek ke beberapa desa untuk melihat lahan pertanian warga yang terdampak banjir. (foto/ist)

SUMENEP (JURNALIS INDONESIA) – Pemerintah daerah setempat melalui Dinas Ketahanan Pangan Dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Sumenep yang dipimpin Arif Firmanto turun langsung mengecek ke beberapa desa untuk melihat lahan pertanian warga yang terdampak banjir.

Kepala DKPP Arif Firmanto, dengan mendatangi dua desa di kabupaten Sumenep yakni Desa Sendir Kecamatan Lenteng dan Desa Patean Kecamatan Batuan pada kemarin Senin (2/1/23).

Kepedulian Kepala DKPP Sumenep terhadap Nasib Petani Terdampak Banjir, Turun Langsung dan Siapkan AUTP. (foto/ist)

“Saya datang langsung ke lokasi untuk mengetahui dan memastikan ada berapa petani yang terdampak banjir di dua desa ini yakni Desa Sendir Kecamatan Lenteng dan Desa Patean Kecamatan Batuan,” terang Arif Firmanto, (3/1).

BACA JUGA

Kado Terindah di Akhir 2022, DKPP Sumenep Dibawah Kepemimpinan Arif Firmanto Sabet 2 Prestasi

Berkat Kepiawaian Kerja Kadis Arif Firmanto, DKPP Sumenep Berhasil Raih Penghargaan Vaksinasi PMK Terbanyak

Arif Firmanto memaparkan untuk data sementara luas lahan yang terdampak bencana alam banjir di kabupaten Sumenep sekitar 491 hektar, dengan jumlah luas tanam sebesar 1.385 ha yang tersebar di tujuh (7) kecamatan, yakni Batang-Batang, Dungkek, Saronggi, Batuan, Kota Sumenep, Lenteng dan Kecamatan Kalianget pada 20 Desa di wilayah kecamatan itu.

Pemerintah daerah melalui Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang dipimpinnya untuk mengatasi kerugian yang dialami petani yang lahannya terdampak banjir bakal mengupayakan perlindungan petani dalam bentuk asuransi.

“Maka kita ajukan asuransi kepada para petani yang tergabung dalam Kelompok Tani, yaitu petani melalui kelompok tani ikut Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP), dengan premi sebesar Rp.180 ribu per ha, namun petani cukup hanya dengan membayar Rp.36 ribu per ha per musim tanam, sedangkan sisanya sebesar Rp.144 ribu dibantu oleh pemerintah,” jelas Kepala DKPP Sumenep.

BACA JUGA

Kepala DKPP Sumenep Sosialisasi Sistem e-Alokasi Pupuk Bersubsidi bersama Penyuluh & Admin Simluhtan

DKPP Sumenep Rakor Asuransi Usaha Tani Padi Bersama Koordinator Penyuluh

Arif Firmanto menerangkan, berdasarkan ketentuan dalam polis klaim akan diperoleh jika intensitas kerusakan mencapai 75% atau lebih besar berdasar luas petak alami tanaman padi dengan pertanggungan/ganti rugi sebesar Rp.6 juta per ha per musim tanam.

Ketentuan itu menurutnya telah diatur dalam Undang-Undang nomor 19 tahun 2013 tentang perlindungan dan pemberdayaan petani yang ditindaklanjuti dengan penerbitan Peraturan Menteri Pertanian tentang Fasilitasi Asuransi Pertanian No 40 Tahun 2015.

“Jadi asuransi pertanian ini merupakan pengalihan resiko yang dapat memberikan ganti rugi agar keberlangsungan usaha tani dapat terjamin apabila ada musibah seperti ini. Adapun resiko yang dijamin dalam AUTP meliputi banjir, kekeringan serta serangan hama dan penyakit tanaman,” papar Kepala DKPP Sumenep Arif Firmanto. (*ji/red)

Artikel ini telah dibaca 48 kali

Baca Lainnya

Peduli Petani, Pemkab Sumenep Melalui DKPP Luncurkan Aplikasi Silangtani

2 Februari 2025 - 19:59 WIB

40 Hari Hj Ainun Bani dan Haul 4 Tahun Meninggalnya Habib H. Umar Sabibi Dihadiri Ribuan Orang

2 Februari 2025 - 16:20 WIB

Anggota DPR RI Rizal Bawazir Akan Bantu 25 Juta/Unit Alat Pengolah Sampah

31 Januari 2025 - 20:30 WIB

BEM Pamekasan Gelar Aksi Demontrasi ke Kantor DPRD, Tuntut Agar PKL Ditertibkan Secara Adil Tanpa Pilih Kasih

31 Januari 2025 - 16:48 WIB

Bupati Cak Fauzi Dampingi Menteri Kebudayaan RI Resmikan Pembangunan Monumen Keris di Desa Sendang

30 Januari 2025 - 20:55 WIB

Bupati Cak Fauzi Dampingi Menteri Kebudayaan RI Resmikan Pembangunan Monumen Keris di Desa Sendang

Anggota DPRD Sumenep Desak Bupati Segera Pecat Camat dan Sekcam Masalembu yang Sering Bolos

25 Januari 2025 - 16:12 WIB

KOLASE. Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo dan Anggota DPRD Kabupaten Sumenep Ahmad Juhairi yang mendesak agar segera memberikan sanksi hingga pemecatan kepada pejabat PNS nakal Camat dan Sekcam Masalembu beserta anak buahnya yang sering bolos tidak masuk kantor
Trending di PEMERINTAHAN