Menu

Mode Gelap
Terlapor Mas’oda dalam Perkara Kekerasan terhadap Anak Yatim Ternyata Belum Ditetapkan Tersangka Melalui Baznas, Bupati Cak Fauzi Fasilitasi Mahasiswa Sumenep Mengikuti Program SMI Youth Exchange di Asia Anggota DPRD Sumenep Berharap Slogan “Bismillah Melayani” untuk Kepulauan Harus Lebih Dimaksimalkan Kapolres Pamekasan Diminta Tegas Tindak Balap Liar, Buntut Seorang PSHT yang Tertabrak Peduli Petani, Pemkab Sumenep Melalui DKPP Luncurkan Aplikasi Silangtani

KESEHATAN · 2 Sep 2022 15:21 WIB

RSUD dr H Moh Anwar Sumenep Bakal Buka ‘Poli Nyeri’, Upaya Respon Kebutuhan Pelayanan Masyarakat


 Direktur RSUD dr H Moh Anwar Sumenep dr Erliyati, (FOTO/jurnalis-indonesia.com) Perbesar

Direktur RSUD dr H Moh Anwar Sumenep dr Erliyati, (FOTO/jurnalis-indonesia.com)

SUMENEP, JURNALIS-INDONESIA.com – Rumah Sakit Umum Daerah dr. H. Moh. Anwar (RSUDMA) milik pemerintah daerah kabupaten Sumenep, Jawa Timur, dibawah kepemimpinan direktur dr. Erliyati terus meningkatkan pelayanan untuk melayani masyarakat di ujung timur pulau Madura, Jumat (2/9/2022).

Kini rumah sakit umum daerah pelat merah ini sedang mempersiapkan menghadirkan layanan baru untuk masyarakat di kabupaten Sumenep yakni Poli Nyeri.

Poli Nyeri yang bakal dihadirkan RSUD dr H Moh Anwar di kepemimpinan direktur perempuan dr. Erli yang akrab disapa merespon kebutuhan pelayanan masyarakat di kabupaten Sumenep.

Direktur RSUD dr H Moh Anwar dr Erliyati melalui Kasi Humas pada rumah sakit pelat merah ini mengungkapkan, dihadirkannya Poli Nyeri di rumah sakit milik pemerintah daerah kabupaten Sumenep merupakan upaya dalam merespon kebutuhan pelayanan masyarakat.

Saat ini menurutnya, sebagai tindak lanjut bukti nyata merespon kebutuhan pelayanan masyarakat kabupaten Sumenep, Poli Nyeri pada RSUD dr Hoh Anwar sedang dipersiapkan untuk segera dapat diwujudkan tahun ini.

“Poli nyeri sedang dipersiapkan, semoga di tahun 2022 ini bisa diwujudkan dengan ditangani oleh dokter ahli di bidang anestesi yang kompeten di bidangnya, yaitu dr. Rudi Iskandar,” terangnya.

Untuk mendukung layanan Poli Nyeri yang nantinya ditangani dr. Rudi Iskandar, dokter ahli di bidang anestesi, rumah sakit umum daerah pemerintah kabupaten Sumenep saat ini sedang ditugaskan juga belajar berkenaan dengan management atau tata laksana pada Poli Nyeri yang segera bakal diwujudkan.

Kasi Humas pada RSUD dr H Moh Anwar ini menjelaskan, nyeri itu suatu sensasi yang tidak menyenangkan. Menurutnya, nyeri salah satu sinyal bakal ada kerusakan tubuh, baik dari dalam ataupun luar tubuh.

Berdasarkan pembagiannya dipaparkan, nyeri dapat dibagi menjadi dua, yaitu nyeri akut dan kronis. Berdasarkan keluhan yang dirasakan pasien, banyak cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi atau menghilangkan nyeri itu, antara lain minum obat, fisioterapi, intervensi nyeri, dan pembedahan.

RSUD dr H Moh Anwar untuk menyelesaikan masalah nyeri itu dikatakan Arman, sekaligus merespon kebutuhan pelayanan masyarakat Sumenep, dengan segera membuka Poli Nyeri yang saat ini sedang diproses dipersiapkan untuk diwujudkan.

“Poli ini, untuk membantu menyelesaikan masalah pasien yang memiliki keluhan nyeri akut maupun nyeri yang kronis. Poli-nya sudah dipersiapkan sekembalinya dokter spesialis anastesi dokter Rudi Iskandar. Insya Allah akan dibuka Poli Nyeri ini,” jelasnya.

Arman mengemukakan, melalui metode perawatan yang teruji dan teknologi dengan fasilitas yang mamadai serta didukung oleh dokter spesialis yang bekerja dengan disiplin ilmu, maka pasien dapat memperoleh pelayanan pengobatan yang optimal.

Poli Nyeri pada rumah sakit umum daerah milik pemerintah kabupaten Sumenep, nantinya, bakal berkolaborasi dengan Poli Poli lain yang sudah ada di RSUD dr H Moh Anwar.

“Misalkan Poli Syaraf dan Poli Tulang. Untuk Poli Tulang sudah dibuka mulai Juli kemarin,” paparnya.

Jadi lanjut Arman mengatakan, bagi orang yang mempunyai keluhan nyeri akan dilayani Poli Nyeri. Karena merupakan dokter homebis asli dikatakan Arman, RSUD dr H Moh Anwar Sumenep Insya Allah akan buka tiap hari.

“Tapi di awal-awal akan dijajaki hari-hari tertentu dulu,” ujar Kasi Humas pada rumah sakit pelat merah ini.

Arman menuturkan, karena nyeri ini rekat hubungannya dengan syaraf dan tulang kemungkinan awal-awal akan menyesuaikan jadwal pada Poli Tulang Ortopedi.

Lebih lanjut Arman memaparkan, Poli Nyeri pada rumah sakit umum daerah milik Pemkab Sumenep diharapkan dalam jangka waktu cepat bisa dibuka.

Karena menurutnya untuk persiapannya pun sedang dilatih. Diestimasi, pelayanan Poli Nyeri di RSUD dr Moh Anwar Sumenep ini antara bulan September atau Oktober tahun ini sudah bisa dibuka.

“Kemungkinan paling cepat sekitar September Oktober ini bisa kita buka pelayanan Poli Nyeri,” ujar Arman.

Kepada masyarakat kabupaten Sumenep, Kasi Humas pada rumah sakit pelat merah ini memberitahukan, jika ada keluhan yang berkaitan dengan Poli Nyeri menyarankan agar segera datang ke RSUD dr Moh Anwar.

“Semoga apa yang dilakukan pihak RSUD dr Moh Anwar Sumenep dapat menjadi solusi terhadap masyarakat yang mempunyai penyakit nyeri,” kata Arman seraya meminta masyarakat untuk jangan ragu datang ke rumah sakit pelat merah milik pemerintah daerah kabupaten Sumenep. (mji/ily/red)

Artikel ini telah dibaca 168 kali

Baca Lainnya

Puskesmas Batuputih Sumenep Inovatif, Ada Gema Batik untuk Berantas Sarang Nyamuk

17 Januari 2025 - 22:04 WIB

Kadinkes P2KB Sumenep Pastikan Sampai Saat Ini Tidak Ada Potongan Dana Kapitasi di Puskesmas

16 Januari 2025 - 13:53 WIB

Kadinkes P2KB Sumenep Komitmen Tingkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan di Puskesmas

9 Januari 2025 - 14:07 WIB

Puskesmas Pandian Sumenep Edukatif, Pasien dan Keluarga Puji Pelayanan Terbaik yang Diberikan

11 Desember 2024 - 13:33 WIB

Membanggakan, Puskesmas Masalembu Dinobatkan Sebagai Kordinator Layanan Terbaik Kesehatan Kerja dan Olahraga

10 Desember 2024 - 17:03 WIB

Program UHC Dirasakan Manfaatnya hingga Kini, Keluarga Pasien Ingin Fauzi Kembali Jadi Bupati Sumenep

20 November 2024 - 18:23 WIB

Trending di KESEHATAN