Menu

Mode Gelap
Wujudkan Balita Sehat, Babinsa Koramil 0826-06 Pademawu Dampingi Posyandu di Desa Murtajih Cegah PTM, Kodim Pamekasan Gelar Pemeriksaan Kesehatan  Pilkada Semakin Dekat, Santri Milenial Kecamatan Ganding Deklarasi Dukung Fauzi-Imam Muslimat Judonegoro Desa Kebunagung Siap Menangkan Fauzi-Imam di Pilkada Sumenep 2024 Babinsa Koramil 0826-09 Pakong Lakukan Pendampingan Pengeboran Air di Desa Bandungan

JURNALIS INDONESIA · 18 Feb 2022 20:19 WIB

Katakan Tidak pada Miras Oplosan, 3 Nyawa Melayang di Sumenep


 Ilustrasi Perbesar

Ilustrasi

JURNALIS INDONESIA – Perlu jauhi dan katakan tidak pada minuman keras (Miras) apalagi meracik sendiri karena itu tentu membahayakan. Jika tidak, halnya di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, 3 nyawa melayang (meninggalkan dunia) dan 3 lagi dilarikan ke rumah sakit (RS) setempat akibat meminum miras oplosan.

Berdasarkan yang diterima mjinews.net, insiden berujung maut ini pada 16 Februari 2022 sekira pukul 13.00 WIB, sesuai keterangan rilis Humas Polres Sumenep, Jumat (18/2/2022).

Kasi Humas Polres Sumenep AKP Widiarti menerangkan, insiden pesta miras ini terjadi bertempat di rumah kosong Dusun Talon, Desa Pakamban Laok, Kecamatan Pragaan Sumenep, yang tidak ditempati karena pemiliknya berada di Surabaya.

“Total ada 6 orang, 1 meninggal di rumah 2 meninggal di Puskesmas Pragaan 2 dirawat di Puskesmas Pragaan dan 1 di rujuk ke RSUD Sumenep,” terang Widi.

Diungkapkan Widi, keenam korban pesta itu kesemuanya dari Kabupaten Sumenep, Kecamatan Pragaan. Mereka berinisial S (19) asal Dusun Galis, Desa Pakamban Laok. S meninggal dunia di rumahnya sekira pukul 05.00 WIB.

Kemudian F (19) asal Dusun Ketapang, Desa Jaddung. F meninggal dunia sesaat mendapatkan perawatan di Puskesmas Pragaan. Selanjutnya, FH (19) asal Dusun Galis, Desa Pakamban Laok. FH juga meninggal dunia sesaat mendapatkan perawatan di Puskesmas Pragaan.

Lalu A (16) asal Dusun Talon, Desa Pakamban Laok. A kondisi tidak sadar. Kemudian Z (18) asal Dusun Galis, Desa Pakamban Laok. Z kondisi membaik di rujuk ke RSUD Sumenep. Dan AD (18) Dusun Talon, Desa Pakamban Laok. AD kini kondisinya mulai membaik.

“(Mereka korban, red) melakukan minum-minuman keras dengan minuman alkohol dicampur jasjus,” jelas Widi.

Mantan Kapolsek Kota Sumenep ini menyebut, Polisi masih melakukan lidik lebih lanjut dan korban masih belum dapat diminta keterangan. (mji/ily/red)

Artikel ini telah dibaca 91 kali

Baca Lainnya

Ketua DPC Projo Sampang Nilai Slamet Junaidi Sebar Hoax Proyek Jalan Saat Debat Perdana

7 November 2024 - 09:32 WIB

Sosok Achmad Fauzi Wongsojudo di Mata Warga Sumenep: Kebijakan dan Kepemimpinannya yang Merakyat

30 Oktober 2024 - 15:54 WIB

Lagi-lagi, Pemuda Kecamatan Batuputih Kompak Dukung Fauzi-Imam dan Siap Menangkan Pilkada Sumenep

24 Oktober 2024 - 20:40 WIB

Pasangan Fauzi-Imam Banjir Dukungan, Pemuda Kecamatan Batuputih Bergerak juga Siap Memenangkan

24 Oktober 2024 - 19:43 WIB

Kembali, Nelayan Bagan Desa Seseel Kepulauan Sapeken Nyatakan Dukungan pada Fauzi-Imam

24 Oktober 2024 - 19:32 WIB

Lagi, Kelompok Nelayan Pagerungan Kecil Kompak Dukung Fauzi-Imam di Pilkada Sumenep 2024

24 Oktober 2024 - 12:29 WIB

Trending di JURNALIS INDONESIA