SUMENEP (JURNALIS INDONESIA) – RSUD Dr. H. Moh Anwar Sumenep dibawah kepemimpinan Direktur dr. Erliyati, M.Kes, terus ‘Bismillah Melayani’ dalam memberikan pelayanan prima kepada masyarakat, Senin (24/7/2023).
Kini satu-satunya rumah sakit pelat merah milik Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, ini menyediakan ruang tunggu bagi keluarga pasien.
Dalam waktu dekat ruang tunggu bagi keluarga pasien di RSUD Dr. H. Moh. Anwar Sumenep bakal segera dibuka dan digunakan.

Kasi Humas RSUD Dr. H. Moh. Anwar Sumenep Arman Endika Putra. (foto/ist)
Direktur dr. Erliyati melalui Kasi Humas RSUD Dr. H. Moh. Anwar Sumenep Arman Endika Putra menyampaikan, ruang tunggu bagi keluarga pasien akan segera di buka dan pembangunannya tinggal finising.
“Ruang tunggu bagi keluarga pasien itu dengan kapasitas tampung kurang lebih 100 orang,” terangnya.
Menurutnya, dengan keberadaan ruang tunggu bagi keluarga pasien di rumah sakit pelat merah milik Pemerintah Kabupaten Sumenep itu nantinya, para pengunjung tidak lagi menempati di sela pembangunan gedung RSUD.

Ruang Tunggu Bagi Keluarga Pasien di RSUD Dr. H. Moh. Anwar Sumenep. (foto/ist)
“Nantinya para pengunjung tidak beristirahat di selasar atau disela sela bangunan gedung RSUD Dr. H. Moh. Anwar Sumenep,” jelasnya.
Karena diakuinya, apabila para penunggu pasien beristirahat di sela sela gedung RSUD akan mengganggu mobilisasi pasien yang akan memerlukan pemeriksaan penunjang atau memerlukan kajian lebih lanjut terhadap sakitnya.
“Sehingga akan diatur kapan saja pasien bisa berkunjung dan khusus bagi menunggu pasien bisa dilakukan secara bergiliran yang tentunya untuk menciptakan rasa nyaman,” ungkapnya.
Kasi Humas RSUD Dr. H. Mohon Anwar Sumenep mengimbau, kepada semua pengunjung di rumah sakit pelat merah itu untuk tidak merokok.
“Kalau mau merokok harus di luar area rumah sakit (RSUD Dr. H. Mohon Anwar Sumenep),” imbaunya.
Pihaknya juga mengimbau, kepada semua penjual baik kantin dan yang menjajakan dagangannya untuk tidak menjual rokok.
“Untuk jam besuk, kami telah menerapkan jam besuk siang dan jam besuk sore, ketika jam itu pintu utama akan terbuka, dan akan ada batasan jam besuk yang tentunya akan memberikan pasien bisa beristirahat,” paparnya.
Menurutnya, pihak RSUD. Dr. H. Moh. Anwar Sumenep juga menyadari secara spikologis dengan kunjungan sanak keluarga akan meningkatkan atau memboster keinginan pasien untuk sembuh.
“Sehingga RSUD. Dr. H. Moh. Anwar Sumenep menyediakan ruangan untuk menampung para pengunjung pasien itu,” terangnya. (*ji/ily)