Menu

Mode Gelap
Terlapor Mas’oda dalam Perkara Kekerasan terhadap Anak Yatim Ternyata Belum Ditetapkan Tersangka Melalui Baznas, Bupati Cak Fauzi Fasilitasi Mahasiswa Sumenep Mengikuti Program SMI Youth Exchange di Asia Anggota DPRD Sumenep Berharap Slogan “Bismillah Melayani” untuk Kepulauan Harus Lebih Dimaksimalkan Kapolres Pamekasan Diminta Tegas Tindak Balap Liar, Buntut Seorang PSHT yang Tertabrak Peduli Petani, Pemkab Sumenep Melalui DKPP Luncurkan Aplikasi Silangtani

PEMERINTAHAN · 25 Nov 2024 22:00 WIB

Serahkan 85 Peta Desa Sumenep, Cara Bupati Fauzi Cegah Konflik Masyarakat dan Tingkatkan Pembangunan Desa


 Serahkan 85 Peta Desa Sumenep, Cara Bupati Fauzi Cegah Konflik Masyarakat dan Tingkatkan Pembangunan Desa Perbesar

Serahkan 85 Peta Desa Sumenep, Cara Bupati Fauzi Cegah Konflik Masyarakat dan Tingkatkan Pembangunan Desa

SUMENEP (JURNALIS INDONESIA) – Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo menyerahkan peta desa hasil penataan kepada sejumlah kepala desa di Kabupaten Sumenep Madura Jawa Timur, Senin 25 November 2024 di Aula Rapat Arya Wiraraja Kantor Pemerintah Daerah setempat. Hal itu sebagai upaya mencegah terjadinya konflik di masyarakat sekaligus untuk meningkatkan pembangunan  desa di Sumenep.

Adapun desa yang menerima peta desa tersebut berjumlah 85 desa tersebar di tujuh kecamatan di wilayah daratan, yaitu Kecamatan Guluk-Guluk, Ganding, Pasongsongan, Ambunten, Rubaru, Dasuk dan Kecamatan Pragaan.

Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo mengatakan, penataan peta desa ini adalah langkah konkret Pemerintah Kabupaten Sumenep untuk mewujudkan tata kelola pemerintahan yang lebih efesien dan transparan.

“Dengan peta desa ini juga, kami (Pemkab Sumenep) berharap proses perencanaan dan pelaksanaan pembangunan di desa berjalan lebih efektif serta memberikan dampak langsung bagi masyarakat,” harap Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo.

Bagi Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo, peta desa sangat penting untuk mencegah potensi konflik sengketa tanah, baik dengan masyarakat setempat ataupun dengan wilayah yang berbatasan dengan daerah lain.

Selain itu peta desa ini juga bertujuan untuk mendorong pertumbuhan ekonomi desa yang berkelanjutan dengan memaksimalkan potensi yang dimiliki oleh masing-masing desa.

“Untuk itulah mengapa peta desa ini sangatlah penting. Dengan adanya peta yang jelas kita dapat menghindari konflik dan memastikan pembangunan berjalan dengan lancar,” tutur Bupati Sumenel Achmad Fauzi Wongsojudo.

Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo lanjut menyampaikan, peta desa ini akan mempermudah pengalokasian lahan, seperti untuk sektor pertanian, perumahan ataupun destinasi wisata.

“Dengan demikian pemerintah desa yang menerima peta desa ini dapat lebih mudah dalam merencanakan penggunaan lahan sesuai dengan potensi – potensi yang ada, sehingga kesejahteraan akan lebih merata,” pungkas Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo.

Artikel ini telah dibaca 23 kali

Baca Lainnya

Melalui Baznas, Bupati Cak Fauzi Fasilitasi Mahasiswa Sumenep Mengikuti Program SMI Youth Exchange di Asia

5 Februari 2025 - 14:42 WIB

Melalui Baznas, Bupati Cak Fauzi Fasilitasi Mahasiswa Sumenep Mengikuti Program SMI Youth Exchange di Asia

Peduli Petani, Pemkab Sumenep Melalui DKPP Luncurkan Aplikasi Silangtani

2 Februari 2025 - 19:59 WIB

Anggota DPR RI Rizal Bawazir Akan Bantu 25 Juta/Unit Alat Pengolah Sampah

31 Januari 2025 - 20:30 WIB

BEM Pamekasan Gelar Aksi Demontrasi ke Kantor DPRD, Tuntut Agar PKL Ditertibkan Secara Adil Tanpa Pilih Kasih

31 Januari 2025 - 16:48 WIB

Bupati Cak Fauzi Dampingi Menteri Kebudayaan RI Resmikan Pembangunan Monumen Keris di Desa Sendang

30 Januari 2025 - 20:55 WIB

Bupati Cak Fauzi Dampingi Menteri Kebudayaan RI Resmikan Pembangunan Monumen Keris di Desa Sendang

Anggota DPRD Sumenep Desak Bupati Segera Pecat Camat dan Sekcam Masalembu yang Sering Bolos

25 Januari 2025 - 16:12 WIB

KOLASE. Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo dan Anggota DPRD Kabupaten Sumenep Ahmad Juhairi yang mendesak agar segera memberikan sanksi hingga pemecatan kepada pejabat PNS nakal Camat dan Sekcam Masalembu beserta anak buahnya yang sering bolos tidak masuk kantor
Trending di PEMERINTAHAN