PAMEKASAN (JURNALIS INDONESIA) – Babinsa Kelurahan Kangenan, Sertu Sudirman, terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung program ketahanan pangan di wilayahnya. Ia melaksanakan pendampingan penanaman padi dengan menerapkan metode tanam jajar legowo di lahan seluas 1 hektare milik Hamamah, anggota Kelompok Tani (Poktan) Unggul 1 di RT 01/RW 03, Kelurahan Kangenan, Kecamatan Pamekasan, Kabupaten Pamekasan. Minggu (5/1/2025).
Jenis padi yang ditanam adalah varietas Ciherang, yang dikenal memiliki produktivitas tinggi dan tahan terhadap berbagai kondisi cuaca.
“Metode tanam jajar legowo diterapkan untuk meningkatkan efektivitas penyerapan nutrisi oleh tanaman, memperbaiki sirkulasi udara, dan mempermudah perawatan,” terang Sertu Sudirman.
Tidak hanya mendampingi, Sertu Sudirman juga memberikan edukasi kepada para petani terkait penggunaan pupuk yang tepat guna untuk mencegah serangan hama. Ia menjelaskan bahwa perawatan yang baik sejak masa tanam akan berdampak signifikan pada kualitas dan kuantitas hasil panen.
“Kami hadir untuk memberikan dukungan langsung kepada petani agar mereka memahami pentingnya metode tanam yang tepat dan penggunaan pupuk yang benar. Harapannya, hasil panen akan lebih maksimal sehingga program swasembada pangan yang dicanangkan pemerintah dapat tercapai,” ujarnya.
Ibu Hamamah, pemilik lahan, mengapresiasi pendampingan dari Babinsa dan menyampaikan harapannya agar hasil panennya meningkat tahun ini.
“Pendampingan ini sangat membantu kami, terutama dalam memahami teknik tanam modern seperti jajar legowo. Semoga hasilnya sesuai harapan,” tuturnya.
Program pendampingan oleh Babinsa ini merupakan bagian dari upaya TNI untuk mendukung swasembada pangan nasional, khususnya di wilayah Kabupaten Pamekasan. Dengan sinergi antara petani, pemerintah, dan TNI, diharapkan ketahanan pangan daerah dapat terus meningkat. (fid)
