Menu

Mode Gelap
Anggota DPRD Sumenep Berharap Slogan “Bismillah Melayani” untuk Kepulauan Harus Lebih Dimaksimalkan Kapolres Pamekasan Diminta Tegas Tindak Balap Liar, Buntut Seorang PSHT yang Tertabrak Peduli Petani, Pemkab Sumenep Melalui DKPP Luncurkan Aplikasi Silangtani 40 Hari Hj Ainun Bani dan Haul 4 Tahun Meninggalnya Habib H. Umar Sabibi Dihadiri Ribuan Orang Kuasa Hukum Korban Justru Berharap Polres Sumenep Segera Tahan Tersangka Kekerasan Anak Yatim Demi Keadilan

PEMERINTAHAN · 31 Jan 2025 16:48 WIB

BEM Pamekasan Gelar Aksi Demontrasi ke Kantor DPRD, Tuntut Agar PKL Ditertibkan Secara Adil Tanpa Pilih Kasih


 BEM Pamekasan Gelar Aksi Demontrasi ke Kantor DPRD, Tuntut Agar PKL Ditertibkan Secara Adil Tanpa Pilih Kasih Perbesar

SUMENEP (JURNALIS INDONESIA) – Mahasiswa yang tergabung dengan Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Pemekasan menggelar demontrasi di depan Kantor DPRD Pamekasan, Jumat (31/1/2024).

Gabungan mahasiswa ini menuntut di antaranya agar PKL Pamekasan di tertibkan secara adil tanpa pilih kasih.

Aksi demonstrasi sempat memanas, dan para demonstran memaksa untuk masuk ke dalam gedung, untuk menemui DPRD atau pihak kepala dinas terkait secara langsung.

Personel aparat kepolisian yang disiapkan juga terlibat aksi dorong dengan massa hingga sempat teejadi kericuhan.

Para demonstran juga membakar ban bekas dan juga membakar gerobak rombong mereka karena sudah lama tidak berjualan sebagai bentuk rasa kekecewaan dan kekesalahan para PKL kepada pihak pemerintah yang dianggap tidak adil dalam melaksanakan penegakan Perda.

“Kenapa kok hanya kita saja yang ditertibkan sedangkan yang lain tidak ditertibkan. Dan proyek food koloni itu siapa pemenang tendernya,” kata Cipto Rahman dalam orasinya.

Menurutnya, pihak pemerintah tidak berani menyebutkan setelah diungkit masalah pasal-pasal Perda yang tidak berpihak kepada PKL. Dikatakan mereka pun belum bisa menunjukkan.

Sehingga para PKL dan mahasiswa yang tergabung dalam aksi demo tersebut menjadi ricuh dan sangat kecewa.

Selang berapa waktu dari pihak Dinas Koperasi Muttaqin menemui para pendemo didampingi oleh Ajib Abdullah dari Dishub. Hadir juga mendampingi Kasatpol PP Pamekasan Yusuf.

Alhasil, apa yang dituntut oleh para pendemo, mereka tidak bisa memberikan jawaban pasti yang dapat meredakan situasi hati PKL.

Sebelum para pendemo membubarkan diri, mereka berjanji akan datang lagi dengan aksi yang lebih besar lagi dan akan menduduki daerah kota Arek Lancor untuk mengais rezeki berjualan untuk keluarganya.

“Jika tuntutan kami tidak terpenuhi oleh pihak pemerintah Pamekasan,” tegas Mansyur dan kawan-kawan. (fid)

Artikel ini telah dibaca 3 kali

Baca Lainnya

Peduli Petani, Pemkab Sumenep Melalui DKPP Luncurkan Aplikasi Silangtani

2 Februari 2025 - 19:59 WIB

Anggota DPR RI Rizal Bawazir Akan Bantu 25 Juta/Unit Alat Pengolah Sampah

31 Januari 2025 - 20:30 WIB

Bupati Cak Fauzi Dampingi Menteri Kebudayaan RI Resmikan Pembangunan Monumen Keris di Desa Sendang

30 Januari 2025 - 20:55 WIB

Bupati Cak Fauzi Dampingi Menteri Kebudayaan RI Resmikan Pembangunan Monumen Keris di Desa Sendang

Anggota DPRD Sumenep Desak Bupati Segera Pecat Camat dan Sekcam Masalembu yang Sering Bolos

25 Januari 2025 - 16:12 WIB

KOLASE. Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo dan Anggota DPRD Kabupaten Sumenep Ahmad Juhairi yang mendesak agar segera memberikan sanksi hingga pemecatan kepada pejabat PNS nakal Camat dan Sekcam Masalembu beserta anak buahnya yang sering bolos tidak masuk kantor

Bupati Sumenep Diminta Bersikap Atasi Pejabat Nakal Camat dan Sekcam Masalembu yang Sering Bolos

25 Januari 2025 - 15:15 WIB

KOLASE. Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo dan para pejabat nakal Camat Masalembu Achmad Auzai Rahman, Sekcam Ainul Yakin dan PNS Taufiqurrahman anak buah sang Camat yang menjabat Pj Kades Sukajeruk yang diketahui sering tidak masuk kantor yang mencoreng muka Pemkab dan tageline Bismillah Melayani

Warga Sebut Pj Kades Ainul Yakin yang Juga Sekcam Masalembu Hampir 1 Tahun Tidak di Masakambing

25 Januari 2025 - 10:56 WIB

Tampang Ainul Yakin, Pj Kepala Desa Masakambing yang juga merangkap menjabat Sekcam Masalembu yang disebut warga hampir 1 tahun tidak di Masakambing
Trending di PEMERINTAHAN