Menu

Mode Gelap
Rokok Magna Indigo Berpita Cukai Saltuk Bebas Beredar di Sumenep, Polisi-Satpol PP Sebut Penindakan Ada di Bea Cukai Akibat Berikan Statement yang Kontroversial, Kapolres Sampang Menuai Sorotan Insan Pers Bea Cukai Dianggap Makan Gaji Buta Lantaran Tak Berani Cabut Izin NPPBKC PR Cahayaku yang Ditengarai Produksi Rokok Turbo Premium Berpita Cukai Saltuk Food Colony Tempat Pusat Kuliner UMKM Pamekasan Kini Tidak Aman Jalin Kebersamaan dengan Warga Binaan, Babinsa Koramil 0826-05 Larangan Bantu Panen Cabai Rawit

PEMERINTAHAN · 18 Apr 2023 22:08 WIB

Wabup Sumenep Turun ke Pasar Tradisional Tinjau Stok dan Harga Pangan Jelang Lebaran Idul Fitri 2023


 Wakil Bupati Hj. Dewi Khalifah bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Sumenep saat Turun ke Pasar Tradisional tepatnya Pasar Anom Baru menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah tahun 2023 Masehi, Selasa (18/4/2023). (foto/ist) Perbesar

Wakil Bupati Hj. Dewi Khalifah bersama jajaran Forkopimda Kabupaten Sumenep saat Turun ke Pasar Tradisional tepatnya Pasar Anom Baru menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah tahun 2023 Masehi, Selasa (18/4/2023). (foto/ist)

SUMENEP (JURNALIS INDONESIA) – Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, melalui Wakil Bupati Hj. Dewi Khalifah bersama jajaran Forkopimda setempat Turun ke Pasar Tradisional tepatnya Pasar Anom Baru menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah tahun 2023 Masehi, Selasa (18/4/2023).

Turun langsung ke Pasar Tradisional Pasar Anom Baru Kecamatan Kota Sumenep dilakukan dalam rangka memonitoring dan mengecek ketersediaan sekaligus harga sembako menjelang lebaran 2023 ini.

Pada momentum ini di samping melakukan monitoring pangan yang menyasar di Pasar Anom Sumenep juga sekaligus memasuki pasar sekaligus mengecek harga pangan di setiap toko setempat.

Wakil Bupati Sumenep Hj. Dewi Khalifah menuturkan, monitoring harga sembako dilaksanakan dengan tujuan untuk mengantisipasi terjadinya lonjakan harga, termasuk mengecek ketersediaan kebutuhan pangan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H atau lebaran 2023.

“Ini dilakukan supaya tidak menimbulkan keresahan di tengah masyarakat dan yang paling rawan adalah adanya penimbunan bahan pokok,” tutur Wabup Sumenep.

Menurut Wabup, monitoring kebutuhan harga pokok yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Sumenep bersama jajaran Forkopimda setempat juga sebagai langkah awal guna melakukan pencegahan dan bentuk tanggungjawab Pemkab Sumenep dibantu TNI dan Polri.

“Langsung ini untuk menghindari terjadi penimbunan barang-barang pokok seperti sembako yang mengakibatkan naiknya harga kebutuhan pokok, diharapkan harganya tetap stabil dan terjangkau,” terang Wabup Sumenep.

Saat ini sementara, untuk harga sembako di Pasar Tradisional Pasar Anom Baru Sumenep diketahui masih relatif stabil. Kenaikan harga masih dalam batas wajar. (*ji/ils/red)

Artikel ini telah dibaca 18 kali

Baca Lainnya

Sebanyak 225 Anak Yatim Piatu Dapat CSR Ramadhan dari PDAM Tirta Mulia Pemalang

11 Maret 2025 - 20:19 WIB

Pemdes Batuputih Daya Komitmen Dukung Program Ketahanan Pangan Melalui BUMDes

10 Maret 2025 - 12:12 WIB

Pemdes Batuputih Daya Salurkan BLT DD Januari hingga Maret 2025

10 Maret 2025 - 10:41 WIB

LANCAR. Pemdes Batuputih Daya saat Salurkan BLT DD Januari hingga Maret 2025

Bismillah Melayani Bupati Cak Fauzi kepada Warganya, Fasilitasi Bus Mudik Gratis Jakarta-Sumenep 2025

6 Maret 2025 - 21:47 WIB

Sosok Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo yang familiar disapa Cak Fauzi. (foto/ist)

DPRD Sampang Gelar Rapat Paripurna Serah Terima Jabatan Bupati dan Wakil Bupati 2025-2030

5 Maret 2025 - 22:41 WIB

Petani Sumenep Sampaikan Terimakasih kepada Pemkab, Harga Jagung Hibrida Stabil

5 Maret 2025 - 21:35 WIB

Trending di PEMERINTAHAN