SUMENEP (JURNALIS INDONESIA) – Wujud nyata Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, dibawah kepemimpinan Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo yang familiar disapa Cak Fauzi terhadap tenaga honorer di lingkungannya terus ditunjukkan melalui peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM).
Peningkatan SDM yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Sumenep yang kini dipimpin Bupati Cak Fauzi, salah satunya, dengan penuntasan tenaga honorer yang masuk dalam Kategori Dua (K2) diangkat menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Bupati Sumenep Cak Fauzi mengupayakan, tenaga honorer K2 di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumenep, diangkat menjadi PPPK semua.
Menurut Cak Fauzi, saat ini tenaga honorer K2 di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumenep hanya tersisa seratus dari yang sebelumnya mencapai diangka seribu lebih.
“K2 yang tidak terangkat saya angkat semua. Hanya tersisa 100 dari sebelumnya 1.650 tenaga honorer K2,” terang Bupati Sumenep Cak Fauzi usai mengikuti Rapat Paripurna dengan Agenda Mendengarkan Pidato Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo menjelang Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Kemerdekaan RI, di Gedung DPRD setempat, Rabu (16/8/2023).
Bupati Cak Fauzi menegaskan, bagi tenaga honorer K2 yang belum diangkat diupayakan diselesaikan dengan tetap mengacu kepada kebijakan Pemerintah Pusat.
“Yang belum terangkat PPPK bagi K2, kami usahakan. Sebab, itu bagian dari SDM yang harus diselesaikan,” tegas Cak Fauzi.
Bupati Sumenep Cak Fauzi, mengaku memang menargetkan di era kepemimpinannya, untuk menuntaskan tenaga honorer K2 diangkat menjadi PPPK.
Dan saat ini sudah diwujudkan di era kepemimpinan Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo. Karena baginya, itu merupakan salah satu bentuk meningkatkan SDM.
“Bagi kami penuntasan K2 ini sebagai salah satu bentuk peningkatan SDM,” jelas Bupati Cak Fauzi. (*ji/ily)