SUMENEP (JURNALIS INDONESIA) – Pemerintah Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia 2023, mengadakan berbagai kegiatan dan lomba yang melibatkan Aparatur Sipil Negara (ASN) di perangkat daerah, BUMN dan BUMD dan instansi vertikal.
Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo mengatakan, acara itu dilakukan sebagai media untuk meningkatkan kebersamaan, di antara Aparatur Sipil Negara (ASN) dan aparatur di instansi lainnya di Kabupaten Sumenep.
“Kami mengharapkan lomba yang dilaksanakan itu, mampu meningkatkan motivasi dan komitmen, untuk memajukan pembangunan di segala sektor di Kabupaten Sumenep,” terang Bupati Fauzi Wongsojudo pada Apel Gabungan Pembukaan Lomba Kemerdekaan, di Halaman Kantor Bupati, Senin (7/8/2023).
Bupati Sumenep lanjut mengungkapkan, pelaksanaan lomba kemerdekaan menjadi ajang untuk memacu semangat dengan melahirkan kreatif dan inovasi yang dilakukan ASN di OPD masing-masing, sehingga mendorong percepatan pembangunan di daerah.
“Kami mengajak seluruh ASN dan masyarakat untuk menjadikan peringatan Hari Kemerdekaan RI ini, menjadi motivasi dalam bekerja sesuai bidangnya, guna mendorong pembangunan daerah di segala sektor,” jelas Bupati Fauzi Wongsojudo.
Berbagai perlombaan memeriahkan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia, di antaranya lari sarung, tarik tambang, bola tirai, festival rujak Madura, lagu nasional, bola volly, saludur, jalan jalan santai, tenis meja, lagu dangdut antar OPD, sepeda lambat, catur dan bhakti sosial.
Pelaksanaan lomba dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Kemerdekaan Republik Indonesia digelar mulai 07 hingga 11 Agustus 2023.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sumenep, Edy Rasiyadi menambahkan, bahwasanya perlombaan ini dilaksanakan selama momentum Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia.
Sekda Edy melanjutkan, setiap penanggung jawab lomba diserahkan kepada setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumenep.
“Kegiatan ini juga menjadi sarana silaturahmi, persatuan, dan kesatuan di antara ASN di Kabupaten Sumenep,” terang Sekdakab Sumenep, Edy Rasiyadi. (*ji/ily)
