Diterangkan Kapolres Sumenep, bahwa dari hasil pengecekan di APMS 05 milik H. Iskandar terdapat stock BBM solar sebanyak 7.800 liter sedangkan Pertalite sebanyak 9.000 liter. Dan di APMS 06 milik H. Ardi terdapat stock BBM Solar sebanyak 15.000 liter sedangkan Pertalite sebanyak 29.000 liter.
“Ini membuktikan tidak ada kelangkaan BBM di Kepulauan Sapeken,” terang Rahman Wijaya.
Orang nomor satu di lingkungan Polres Sumenep lanjut menegaskan, untuk memastikan stock BBM tetap tersedia, Polisi akan melakukan tindakan hukum apabila terdapat penyimpangan yang dilakukan. (red)