SUMENEP (JURNALIS INDONESIA) – Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, kompak menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di ruang rapat paripurna, Senin (30/09/2024).
Peringatan hari lahir Baginda Rasulullah Muhammad SAW yang digelar dihadiri Ketua DPRD H. Zainal, para Wakil Ketua DPRD, seluruh anggota serta seluruh staf dan PNS di lingkungan DPRD Kabupaten Sumenep.
Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang digelar juga menghadirkan penceramah K. Moh Hodri Pengasuh Pondok Pesantren Sabilul Muttaqin, Kecamatan Lenteng Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur.
Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (Sekwan DPRD) Kabupaten Sumenep Yanuar Yudha Bachtiar mengatakan, peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW merupakan yang perdana digelar bersama seluruh Anggota Dewan dan semua pegawai di Sekretariat DPRD Sumenep.
“Jadi ini perdana digelar bersama seluruh anggota, Alhamdulillah semua antusias, para anggota hadir tepat waktu dimana tingkat kehadirnnya hampir 90%,” ungkapnya.
Yudha mengungkapkan, peringatan Maulid Nabi ini sebagai bentuk perwujudan rasa cinta dan keinginan untuk senantiasa meneladani sikap dan perilaku Nabi Muhammad SAW agar bisa diaplikasikan dalam tugas dan kehidupan.
“Kegiatan ini ke depan akan menjadi agenda rutin DPRD setiap tahunnya,” terang Sekwan DPRD Sumenep.
Apalagi memperingati hari kelahiran Baginda Rasulullah Muhammad SAW juga sudah menjadi tradisi sebagian besar umat Islam di Indonesia mengadakan Maulid Nabi, baik dalam lingkungan masyarakat, maupun instansi pemerintah.
“Tapi kalau disini dari dulu biasanya kan hanya teman-teman Sekreatriat yang mengadakan, dewannya tidak ikut, tapi sekarang beda,” jelasnya.
Sementara itu Ketua DPRD Sementara Kabupaten Sumenep H. Zainal mengucapkan syukur alhamdulillah pada kesempatan kali ini dapat menggelar Maulid Nabi bersama-sama.
Menurutnya, tujuannya tak lain untuk mendapatkan syafaat Baginda Rasulullah Muhammad SAW sekaligus mempererat tali silaturahmi sesama anggota dewan.
“Semoga kinerja kita atau apa yang kita lakukan ke depan itu dasarnya ialah ibadah, selalu meneladani Akhlak Rasulullah Muhammad SAW serta ajaran agama Islam,” tuturnya.