Menu

Mode Gelap
Pemkab Sumenep Salurkan Tunjangan Kehormatan Guru Ngaji, Bupati Fauzi: Ini Bentuk Penghargaan Pemkab Sumenep Gelar FGD Evaluasi Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan Desa, Bupati Fauzi Tekankan Perkuat Sinergi Kamilah Mulya Wisata Bakal Luncurkan Kantor Cabang Baru di Pademawu Pamekasan, Siap Hadirkan Layanan Umrah Terbaik Bagi Jamaah Madura Dandim Pamekasan Lanjutkan Aksi Peduli Lewat Jumat Berkah Takmir Masjid dan Kiai Ponpes Apresiasi CV Ayunda Permata Sejahtera Pamekasan Atas Kepedulian terhadap Pendidikan Agama

HUKUM & KRIMINAL · 30 Mar 2022 20:35 WIB

Bupati Fauzi: Eksistensi Embung Montorna Sumenep Harus Multifungsi


 Bupati Fauzi: Eksistensi Embung Montorna Sumenep Harus Multifungsi Perbesar

SUMENEP, JURNALIS-INDONESIA.com – Bupati Achmad Fauzi mengungkapkan Pemerintah Kabupaten Sumenep menghendaki embung Montorna Kecamatan Pasongsongan tidak sekedar mencegah banjir dan menampung air baku saja, namun keberadaannya bisa menjadi multifungsi.

Hal ini dikatakan Bupati Sumenep Achmad Fauzi, di sela-sela penebaran ikan, di Embung Montorna, Selasa (29/03/2022).

“Saya inginkan keberadaan Embung Montorna ini harus multifungsi, sehingga sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait harus terlibat dalam pengembangan fungsinya,” terang Bupati Fauzi.

Politisi PDI Perjuangan ini menghendaki Embung Montorna yang mempunyai daya tampung 37 ribu kubik air, selain untuk memenuhi kebutuhan air bersih dan mengairi 20 hektar sawah petani setempat, juga sebagai tempat menjaga kelestarian ikan dan meningkatkan kualitas sumber daya ikan melalui benih unggul.

“Embung ini ada potensi besar untuk dikembangkan fungsinya, sehingga Dinas Perikanan harus terlibat dalam pengembangan Embung Montorna ini,” tutur Bupati Fauzi.

Orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep ini menerangkan, selain itu, Embung Montorna memiliki pemandangan yang bagus, sehingga perlu pengembangan di areal embung itu untuk obyek wisata desa, dengan harapan mampu mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat setempat.

“Saya harapkan Pemerintah Desa Montorna inovatif dan kreatif untuk menggarap potensi Embung Montorna, salah satunya belajar ke daerah lain yang sekiranya bisa diterapkan di sekitar embung,” harap Bupati Fauzi.

Mantan wakil bupati yang kini jadi orang nomor satu di kabupaten berlambang kuda terbang ini juga mengungkapkan, bahwa Pemerintah Kabupaten Sumenep pastikan mendukung pengembangan Embung Montorna mulai dari sarana jalan termasuk bantuan keuangan desa untuk pengembangan embung sebagai obyek wisata desa.

“Pemerintah Daerah mengupayakan memberikan bantuan keuangan Rp200 juta untuk BUMDes Montorna guna mengangkat potensi Wisata Embung Montorna,” jelas Bupati Fauzi.

Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sumenep, Agustiono Sulasno, menambahkan, pihaknya menebar benih ikan di Embung Montorna sebanyak 25 ribu ekor.

“Tahun ini, kami menyiapkan benih ikan yang ditebar totalnya 109 ribu ekor untuk lima lokasi, yakni Embung Montorna, Embung Desa Lebeng Timur, Embung Desa Bringin, Embung Desa Larangan Barma dan Embung Desa Aeng Merah,” jelas Agus. (mji/ily/red)

Artikel ini telah dibaca 26 kali

Baca Lainnya

Skandal Dana Ganti Rugi Rumpon Rp21 Miliar, Terlapor Seret Nama Bupati Sampang dan Anugerah

13 November 2025 - 09:35 WIB

Bea Cukai Madura Ternak Bandar Rokok Ilegal yang Bersarang di Pamekasan, Menkeu Purbaya Omong Kosong Menangkap

12 November 2025 - 17:54 WIB

KOLASE FOTO. Kantor Bea Cukai Madura yang dipimpin Novian Dermawan dan Menkeu Purbaya yang hingga kini belum membuktikan janjinya untuk menangkap para cukong rokok ilegal

Pemilik PR Subur Jaya Pamekasan Masih Dibiarkan Melenggang Bebas Meski Edarkan Rokok Akali Pita Cukai, BC Madura-Menkeu Purbaya Belum Menindak

11 November 2025 - 19:02 WIB

KOLASE FOTO. Rokok merk SUBUR JAYA HJS yang ditengarai diproduksi oleh PR Subur Jaya Pamekasan. Menkeu Purbaya dan Kepala Bea Cukai Madura Novian Dermawan yang hingga kini masih diam belum menindak

Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kemenkeu Kerap Pamer Penangkapan Rokok Ilegal, Bandar Rokok Ilegal “Angker” di Pamekasan Masih Dibiarkan

10 November 2025 - 20:00 WIB

KOLASE FOTO. Rokok ilegal merk "Angker" yang hingga kini bandarnya yang bersarang di Kabupaten Pamekasan yang ditengarai milik UM dibiarkan aman-aman saja. Dan Kepala Bea Cukai Madura Novian Dermawan dan Menkeu Purbaya yang belum menindak dan menangkap bandar rokok ilegal Angker yang menjadi biang kerok maraknya peredaran rokok di Indonesia

Bandar Rokok Ilegal DALILL yang Bersarang di Wilayah BC Madura Masih Dibiarkan Melenggang Bebas, Salah Satu Distributor Sebut BC Madura-Menkeu Purbaya Tak Akan Berani Menindak

9 November 2025 - 15:36 WIB

KOLASE FOTO. Kepala Bea Cukai Madura Novian Dermawan dan rokok ilegal merk "DALILL", "YS BOLD" dan "SANTOS" yang ditengarai diproduksi bersarang di Kabupaten Pamekasan yang santer dikabarkan milik pengusaha ternama berinisial "FR" di Dusun Morpenang, Desa Larangan Luar, Kecamatan Larangan, pemilik PR resmi yang sampai kini masih dibiarkan melenggang bebas dan Menkeu Purbaya yang ditantang untuk menangkap

Ketegasan Menkeu Purbaya Menindak Cukong Rokok Ilegal Belum Terbukti, Bandar Rokok Ilegal RJ99 & MK yang Bersarang di BC Madura Masih Melenggang Bebas

6 November 2025 - 11:53 WIB

KOLASE FOTO. Menkeu Purbaya dan Kepala Bea Cukai Madura Novian Dermawan dan rokok ilegal merk "RJ99" dan "MK" yang bersarang di Kabupaten Pamekasan yang santer dikabarkan milik pengusaha ternama berinisial "RS" dan "SL" yang hingga kini masih dibiarkan melenggang bebas
Trending di HUKUM & KRIMINAL