Menu

Mode Gelap
Srikandi dan PIKK PLN UP3 Madura Tebar Kebaikan di Bulan Ramadhan dengan Bagikan Ratusan Paket Takjil Persatuan Istri Karyawan-Karyawati dan Srikandi PLN UP3 Madura Salurkan Paket Sembako pada Panti Asuhan di Pamekasan Berkat Kepedulian Bupati Cak Fauzi, Pedagang Buah Srikaya Sumringah di Halaman Kantor Pemkab Babinsa Koramil 0826-09 Pakong Bantu Petani Panen Padi, Ciptakan Kemanunggalan TNI dengan Rakyat Jaga Kebersihan Lingkungan, Personel Kodim 0826/Pamekasan Lakukan Pembersihan Pangkalan

PEMERINTAHAN · 29 Nov 2022 14:14 WIB

Bupati Sumenep Achmad Fauzi Minta TPID Kerjasama Kendalikan Inflasi Daerah


 Bupati Sumenep Achmad Fauzi saat High Level Meeting (HLM) Pengendalian Inflasi Daerah, di Kantor Bupati secara Virtual. (foto/ist) Perbesar

Bupati Sumenep Achmad Fauzi saat High Level Meeting (HLM) Pengendalian Inflasi Daerah, di Kantor Bupati secara Virtual. (foto/ist)

SUMENEP, (JURNALIS INDONESIA) – Bupati Sumenep Achmad Fauzi meminta Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Sumenep bekerja sama dengan semua elemen, dalam rangka menyusun langkah-langkah untuk mengatasi permasalahan inflasi di daerah.

Bupati Achmad Fauzi menyampaikan bahwa pengendalian inflasi sangat penting dan memerlukan kerja sama, serta koordinasi antara pemerintah dan Bank Indonesia melalui kebijakan makroekonomi yang terintegrasi, baik dari kebijakan fiskal, moneter maupun sektoral.

“Salah satu upaya pengendalian inflasi menuju inflasi yang rendah dan stabil, adalah dengan membentuk dan mengarahkan ekspektasi inflasi masyarakat agar mengacu pada sasaran inflasi yang telah ditetapkan,” harap Bupati Sumenep Achmad Fauzi saat High Level Meeting (HLM) Pengendalian Inflasi Daerah, di Kantor Bupati secara Virtual, Selasa (29/11/2022).

Dipaparkan, inflasi yang tinggi menyebabkan pendapatan riil masyarakat terus turun, sehingga standar hidup dari masyarakat turun dan pada akhirnya orang miskin bertambah di daerah, bahkan inflasi yang tidak stabil akan menciptakan permainan (ketidakpastian) bagi pelaku ekonomi dalam mengambil keputusan.

“Jadi, pengalaman empiris menunjukkan bahwa inflasi yang tidak stabil bisa mengalahkan keputusan masyarakat dalam melakukan konsumsi, investasi, dan produksi, yang ujung-ujungnya menurunkan pertumbuhan ekonomi,” papar Bupati Sumenep Achmad Fauzi.

Bupati Achmad Fauzi menekankan agar TPID untuk menciptakan stabilitas ekonomi perlu menjaga ketersediaan pasokan, harga pangan termasuk pedistribusian serta daya beli, karena inflasi bisa menjadi ancaman kesejahteraan pada masyarakat sektor pangan.

“TPID Kabupaten Sumenep untuk bekerja sama melakukan antisipasi kenaikan harga pangan dengan identifiaksi rinci ketersediaan suplai pangan, terutama bahan pangan yang secara historis bisa meningkat sewaktu-waktu,” jelas Bupati Sumenep.

Bupati Achmad Fauzi mengemukakan bahwa salah satu antisipasinya dapat dilakukan mulai saat ini dengan menyiapkan cold storage, melakukan gerakan urban farming seperti menyembunyikan tanaman pangan di pekarangan dan lainnya.

“Mudah-mudahan inflasi ini bisa dikendalikan supaya daya beli masyarakat dalam mencukupi kehidupan sehari-hari tetap berjalan dengan normal,” harap orang nomor satu di Pemkab Sumenep. (ils/red)

KLIK DISINI: Update berita terbaru di google news

Artikel ini telah dibaca 28 kali

Baca Lainnya

Sebanyak 225 Anak Yatim Piatu Dapat CSR Ramadhan dari PDAM Tirta Mulia Pemalang

11 Maret 2025 - 20:19 WIB

Pemdes Batuputih Daya Komitmen Dukung Program Ketahanan Pangan Melalui BUMDes

10 Maret 2025 - 12:12 WIB

Pemdes Batuputih Daya Salurkan BLT DD Januari hingga Maret 2025

10 Maret 2025 - 10:41 WIB

LANCAR. Pemdes Batuputih Daya saat Salurkan BLT DD Januari hingga Maret 2025

Bismillah Melayani Bupati Cak Fauzi kepada Warganya, Fasilitasi Bus Mudik Gratis Jakarta-Sumenep 2025

6 Maret 2025 - 21:47 WIB

Sosok Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo yang familiar disapa Cak Fauzi. (foto/ist)

DPRD Sampang Gelar Rapat Paripurna Serah Terima Jabatan Bupati dan Wakil Bupati 2025-2030

5 Maret 2025 - 22:41 WIB

Petani Sumenep Sampaikan Terimakasih kepada Pemkab, Harga Jagung Hibrida Stabil

5 Maret 2025 - 21:35 WIB

Trending di PEMERINTAHAN