SUMENEP (JURNALIS INDONESIA) – Bupati Sumenep Dr. H. Achmad Fauzi Wongsojudo memastikan bahwa keindahan surga tersembunyi pulau wisata Gili Labak yang terletak di Kecamatan Talango tidak kalah indah dari dua destinasi wisata kesohor di Indonesia yang memiliki keindahan alam terumbu karang, Sabtu (20/07/2024).
Demikian diungkapkan orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kabupaten Sumenep berkunjung langsung melakukan traveling wisata bareng Komunitas Fotografi Indonesia (KFI) bertajuk Lets Get Lost at Gili Labak, The Treasure Hidden Paradise.
“Ini kesempatan bagi wisatawan lokal maupun mancanegara untuk berkunjung ke wisata Gili Labak yang keindahan alamnya tidak kalah dari Alam bawah laut Bunaken Manado maupun Gili Trawangan,” kata Bupati Sumenep Dr. H. Achmad Fauzi Wongsojudo.
Pada momentum liburan tersebut, Kapolres, Dandim serta perwakilan OPD dan Camat tampak ambil bagian untuk menyukseskan acara unggulan yang dihadiri wisatawan dari Jawa Timur.
Kegiatan ini tentunya menjadi kesempatan emas bagi Kabupaten Sumenep, karena Komunitas Fotografi Indonesia (KFI) tidak hanya mengabadikan momen momen menyenangkan liburan tersebut, namun juga akan memviralkan sekaligus mempromosikan wisata Gili Labak ke penjuru Nusantara dan Mancanegara.
Komunitas Fotografi Indonesia (KFI) pada kesempatan ini juga mengajak wisatawan Jawa Timur turut hadir di Wisata Gili Labak bersama rombongan Pemkab.
“Kegiatan ini dalam rangka memperkenalkan lebih luas lagi destinasi Wisata Gili Labak, karena pulau ini tidak hanya memiliki keindahan pantainya namun juga kekayaan dengan terumbu karang,” terang Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo.
Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo, Dandim, dan Kapolres tampak asik menikmati liburan bersama bareng KFI di Pantai Gili Labak.
Bahkan mereka kompak tampil menghibur dengan bernyanyi bersama diatas panggung seraya diiringi live Musik.
Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo mengajak seluruh pihak agar terus bersama-sama bergandengan tangan dalam rangka meningkatkan kemajuan sektor pariwisata di Kabupaten Sumenep.
“Kabupaten Sumenep memiliki kekayaan dan potensi wisata yang luar biasa. Salah satunya Pulau Gili Iyang yang sudah terkenal,” ungkapnya.
“Destinasi wisata Gili Iyang diketahui memiliki daya pikat sebagai wisata kesehatan. Sebab, pulau ini punya kadar oksigen tertinggi kedua di dunia. Hal ini membuat udara yang ada di pulau tersebut terasa sejuk,” jelasnya.
Sesuai jadwal, rombongan Pemkab bersama KFI akan kembali ke daratan pada hari Minggu (21/07/2024).
Pada Sabtu (20/7) malam ini, menjadi acara puncak traveling bertajuk Lets Get Lost at Gili Labak, The Treasure Hidden Paradise, dan akan diisi berbagai kegiatan dan hiburan bersama Bupati Sumenep dan Forkopimda.
Sekedar diketahui, Traveling Wisata Gili Labak merupakan salah satu kegiatan yang masuk dalam kerangka Kalender Event 2024 dan mendapat support kolaborasi dari RSUD Sumenep, Dinas Perikanan, Pemerintah Kecamatan Talango dan Pemerintah Desa Kombeng.
Di tempat ini, juga menyediakan Wahana Banana Boat dengan biaya tambahan dari peserta sebesar Rp 300 ribu (paket 5 orang) berkeliling pulau dengan Banana yang ditarik speedboat kecepatan tinggi.