SUMENEP, JURNALIS-INDONESIA.com – Membanggakan dan satu-satunya dari Madura, Komunitas Forum Aktor Sumenep berhasil menjadi satu-satunya grup teater yang lolos kurasi pada pagelaran Parade Teater Jawa Timur (Jatim) tahun 2022.
Ajang bergengsi ini diselenggarakan oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Provinsi Jatim, melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) Taman Budaya Jatim (TBJ) yang diikuti 6 (enam) komunitas teater di Jawa Timur yang dinyatakan lolos kurasi sebelumnya.
Dimana dalam penyelenggaraan ini ada sebanyak tiga kurator yang menyeleksi karya yang dikirim dari masing-masing grup teater se-Jawa Timur, di antaranya, Deni Tri Arianti, S.Sn., M.Hum., sebagai kurator 1, Arif Hidayat, S.Sn., M.Pd., kurator 2, dan Hendra Cipta, kurator 3.
Sedangkan 6 (enam) komunitas teater di Jawa Timur yang dinyatakan lolos kurasi adalah yakni, 1. Swarung Seni, Kota Surabaya dengan judul karya ‘Pita Kaleng’, 2. Forum Aktor Sumenep, Kabupaten Sumenep dengan judul karya ‘Nomenklatur’, 3. IB CREATIVE ART, Kota Surabaya dengan judul karya ‘Tarasmara’, 4. Bengkel Seni Manyar Jaya, Kota Surabaya dengan judul karya ‘HONG’, 5. Teater Komunitas, Kota Malang dengan judul karya ‘Asmarasongko/Panjul’, 6. Teater Nusa, Kabupaten Gresik dengan judul karya ‘Senja Putih’.
Sutradara Forum Aktor Sumenep, Firman Ihcanul Akmal merasa bangga dan bersyukur Forum Aktor Sumenep berhasil lolos kurasi pada pagelaran Parade Teater Jawa Timur (Jatim) tahun 2022.
“Alhamdulillah Forum Aktor Sumenep (FAS) lolos kurasi dan menjadi satu-satunya perwakilan di Madura yang lolos,” ucap Firman sang Sutradara Forum Aktor Sumenep, Senin (14/11/2022).
Firman mengemukakan untuk lolos kurasi pada pagelaran Parade Teater Jawa Timur 2022 ini bukan sesuatu yang mudah dicapai. Menurutnya, melainkan butuh latihan dan persiapan yang matang dari jauh-jauh hari.
“Tidak mudah sampai ke tahap ini. Butuh perjuangan dan latihan yang ekstra dan berdarah -darah. Apalagi ini tingkat Jawa Timur, bukan hanya se Madura,” ungkap Firman.
Firman memaparkan untuk metode yang diimplementasikan setiap kali latihan adalah olah tubuh, olah suara, dan pengenalan peran menjadi aktor sesuai isi naskah.
Selain itu, menguasaan peran dan adegan setiap step-stepnya dilatih keras dan detail hingga sempurna. Sebab, pentas teater bukan serupa adegan pembuatan film yang bisa di ‘Cut’ ketika ditemukan celah atau cacat adegan.
“Termasuk, detail dan disiplin itu jadi prioritas kita,” papar Firman.
Jangan lewatkan pada tanggal 18-19 November 2022 mendatang, Forum Aktor Sumenep bersama 5 komunitas teater lainnya di Jawa Timur yang lolos kurasi pada gelaran Parade Teater Jawa Timur 2022 akan tampil di Gedung Cak Durasim Surabaya. (red)